![]() ![]()
Friday, 24.11.2006 0:07
Pertolongan Pertama Pada Keracunan MakananSeminggu yang lalu teman blogger saya menceritakan pengalamannya ketika keracunan makanan di blognya. Saya sendiri sudah berkali-kali mengalami keracunan makanan. Saya kira kejadian tersebut bukan suatu kejadian luar biasa dan bisa saja terjadi pada semua orang. Apalagi pengawasan mutu makanan dan kesadaran masyarakat untuk menyajikan makanan yang baik dan sehat di negeri ini masih sangat kurang. Berbagai makanan yang sudah kedaluwarsa masih saja dijual bebas di toko-toko dan swalayan, belum lagi makanan-makanan yang dicampur dengan berbagai zat kimia yang berbahaya. Terkadang saya tak habis pikir ketika suatu kali saya disajikan jus mangga yang rasanya begitu aneh, setelah saya lihat langsung ke dapur warung barulah saya tahu mangganya sudah busuk. Tanpa rasa bersalah mereka menyajikan makanan yang tidak sehat untuk pelanggannya. Masih ingat dengan tayangan investigasi pembuatan saos dari cabe busuk tempo hari di televisi? Sebenarnya hal yang lebih penting untuk menghindari makanan yang tidak sehat juga berasal dari diri kita sendiri. Saya pribadi terkadang menyepelekan masalah ini dengan memakan makanan sembarangan tanpa memperhatikan tanggal kedaluwarsa ataupun kondisi makanan. Pengalaman keracunan pertama yaitu ketika makan mie instan beberapa tahun yang lalu di asrama Muntilan. Begitu laparnya saya sehingga tidak memperhatikan kemasan mie instan tersebut telah rusak. Sesaat setelah makan, badan terasa dingin, perut mulai mual dan kepala pusing-pusing. Pada waktu itu saya belum sadar kalau saya sedang mengalami gejala keracunan. Untunglah seorang teman saya membuatkan segelas susu dan menyuruh saya meminumnya sampai habis. Entah bagaimana tiba-tiba terjadi reaksi di perut saya sehingga saya muntah-muntah dan beberapa jam kemudian kondisi badan saya sudah membaik. Beberapa catatan saya tentang pertolongan pertama pada keracunan makanan ringan berdasarkan pengalaman tempo hari : 1. Kenali gejala-gejala keracunan seperti kepala pusing, perut mual, badan menjadi dingin dan lemas. Biasanya gejala ini muncul beberapa saat setelah kita makan atau minum sesuatu. 2. Segera minum susu kental atau minum air putih sebanyak-banyaknya. Air kelapa muda telah terbukti memiliki khasiat sebagai penawar dan pengurai zat racun. 3. Jika ingin muntah segera muntahkan keluar, namun jika tidak beristirahatlah saja sampai kondisi membaik. 4. Jika ternyata kondisi masih tidak berubah dalam beberapa jam dan menunjukkan gejala-gejala yang lebih parah semisal kejang-kejang, sebaiknya segera ditangani oleh ahli medis. Jangan lupa membawa serta contoh makanan beracun ataupun mengingat makanan yang telah dimakan untuk mempermudah diagnosa dokter. Tak jauh berbeda namun lebih lengkap Budi Sutomo S.Pd dalam tulisan blognya yang berjudul AWAS, BAHAYA RACUN DALAM BAHAN PANGAN memberikan saran berikut ini :
Berikut ini langkah-langkah yang harus dilakukan yang tertulis dalam First Aid Family Emergency Handbook :
Sejak pengalaman pertama saya selalu menggunakan susu untuk pertolongan pertama ketika saya keracunan makanan. Berkali-kali saya terbebas dari gejala keracunan berkat susu. Beberapa waktu yang lalu ibu saya juga merasakan manfaat susu ketika beliau keracunan nutrisari. Beberapa saran di atas juga mencantumkan susu sebagai pertolongan pertama pada keracunan makanan. Namun demikian di situs LSM Kharisma dalam artikelnya yang berjudul Tindakan Pertama saat Keracunan malah melarang menggunakan susu.
Alasan saya menggunakan susu selain belajar dari pengalaman yang lalu, juga karena susu lebih mudah segera didapatkan daripada air kelapa muda. Saya juga tidak suka minum banyak air ketika keracunan karena hanya membuat perut menjadi kembung saja dan berasa tak enak. Melalui tulisan ini sebenarnya saya ingin berdiskusi tentang susu sebagai pertolongan pertama pada keracunan makanan. Mungkin ada pembaca yang lebih tahu secara teori ilmiahnya? Apakah susu justru berbahaya jika diberikan pada penderita keracunan seperti yang dituliskan di situs LSM Kharisma ataukah sebaliknya seperti pengalaman yang pernah saya alami tempo hari? Tags: keracunan, kesehatan, p3k
Mood : 28 Responses :
1. November 25th, 2006 at 12:50 Lita Says: Lebih tepatnya, apa yang menyebabkan keracunan, itu pula yang dijadikan dasar bagi apa yang diberikan sebagai penanganan. Dalam banyak kasus, penderita dirangsang untuk muntah. Tapi bila keracunan bahan kimia tertentu, muntah justru dilarang sebab akan merusak lambung dan kerongkongan. Aku pernah baca ini di buku POISON. Buku lama banget, nyelip di perpustakaan di kampus. Nanti kalau ketemu versi online-nya kubagi di sini deh. Ingetin ya. Sedangkan sebagai salah satu prosedur pencegahan keracunan, dosen Kimia Organik dulu sering mengingatkan kami untuk minum susu sepulang dari praktik laboratorium, untuk menetralisir kemungkinan masuknya sebagian bahan kimia lewat paparan tak sengaja (selain pencegahan dengan jas lab, masker dan kacamata goggle). 2. November 25th, 2006 at 21:49 Hedi Says: Soal susu sebagai penanggulangan keracunan makanan, memang banyak versi. Aku sendiri ga berani menggunakan susu, kecuali air kelapa dan pisang (antibiotik alami). 3. November 27th, 2006 at 19:06 PriyayiSae Says: SIP… mantap tnan postingannya. Sangat berguna neeh. :) 4. November 27th, 2006 at 21:43 Uare Says: Hoi, seumur hidup baru kemaren ini disuruh minum NORIT ma Fefe, ya ampun masa sampe 10 butir! Gile aje, waktu baca komposisinya ga beda ma yang ada di filter akuarium lobsterku. NORIT=ACTIVATED CARBON???? Hampir2 gak bisa minum itu obat he he inget filterku teyus.. 6. February 21st, 2007 at 12:26 litha Says: belum tau sumber yang shahih tentang susu sebagai penetralisir racun, tapi yang sudah2 di perusahan yang biasanya menggunakan bahan kimia biasanya mewajibkan pekerjanya untuk minum susu agar dapat meluruhkan racun yang mungkin disebabkan karena pekerjaannya tersebut, seperti perusahaan percetakan, logam, farmasi dll. Saya sendiri kerja di per"susu"an dan masih mencari sumber yang akurat untuk hal tersebut 7. February 26th, 2007 at 17:08 budi sutomo Says: pencampuran susu dan telur tepat untuk penderita keracunan akibat mikroorganisme. Miroba penyebab keracunan biasanya menyukai susu sebagai tempat hidup. setelah mikroorganisme patogen ini terikat di susu, lalu dimuntahkan. Penambahan susu telur, sebenarnya bertujuan untuk merangsang muntah sehingga racun dapat dikelurakan. salam,.. 8. April 10th, 2007 at 10:11 Lita Says: Maaf Kenz, lama banget. Lupa terus. Baru aja ketemu nih: http://pmep.cce.cornell.edu/fa.....treat.html 10. October 18th, 2007 at 13:16 Shanty Wood Says: Thanks a lot, saya barusan aja makan mie kadaluwarsa. Tanpa sengaja sih….Tau nih reaksi belum timbul (keracunan enggaknya) mudah2an enggak deh. Makanya saya beli susu dulu…eh air santan udah ad..tapi nggak mau ah minum air santan. Mending susu. Thanks for the blog 11. November 11th, 2007 at 21:21 suzy Says: gw rada bingung, gw yakin gw keracunan makanan sekarang, sebab gak lama dari gw makan roti keju tadi pagi, gw langsung sakit perut "BANGET", gw pikir ma’ag (krn gw ada ma’ag akut) tapi setelah pulang tadi sore mesikupun agak berkurang sakit perutnya masih muncul-hilang, gw kena demam tinggi and mencret2 plus mual. 12. January 9th, 2008 at 10:46 kodent PMI Kota bandung Says: Saya setuju dengan pendapat dari P’Budi Sutomo bahwa susu dapat menetralisir racun tertentu, sebagai pengalaman yang saya lakukan kpd penderita keracunan, namun demikian keracunan juga bila tidak ditangani lebih lanjut akan berakibat fatal bahkan kematian, Hal yang perlu diperhatikan ketika terkena keracunan "Secepat mungkin di MUNTAHKAN untuk membuang racun". dan periksakan ke klinik terdekat, untukmengetahui bahwa penderita sudah terbebas dari keracunan. 13. March 30th, 2008 at 20:12 Wawan Says: selain keracunan makanan, boleh juga dibahas keracunan yang lain, yang bisa ditemui dalam kehidupan sehari-hari, terimakasih. 14. May 30th, 2008 at 7:38 admad Says: sss huuuuh….mual2 gara2 makan mkanan diangetin n jd pusing…. mungkin tar nyari es kelapa muda. uh…. ————————————–00 15. June 30th, 2008 at 14:08 Sukoagung Says: Pren… kalo keracunan susu gimana…? apa harus minum susu lagi….? Menurut gue sih… 16. October 25th, 2008 at 10:09 Tentang Keracunan Makanan | samsulhadi dot com Says: [...] barusan ngecek google ada posting yang dulu saya baca juga di sini. addthis_url = ‘http%3A%2F%2Fsamsulhadi.com%2F2008%2F10%2F25%2Ftentang-keracunan-makanan%2F’; [...] 17. November 14th, 2008 at 8:34 andi Says: Saya kebetulan salah satu auditor internal di pbarik yang menseleksi catering yang akan memberi makanan untuk karyawn pabrik. jADI BILA terjadi sesuatu, keracunanan makanan misalnya, maka instasi tersebut yang bertanggung jawab terhadap pembinaaannya. setidak-tidaknya pajak kita ada manfaatnya. 18. December 12th, 2008 at 0:05 Jams Says: Bagus banget infonya… Thanks a bunch…. 19. May 26th, 2009 at 22:54 Riyadi81 Says: Kalau yg keracunan anak kecil umur 5th,gmn kang.Apakah sama tindakannya? 20. May 26th, 2009 at 22:55 Riyadi81 Says: Kalau yg keracunan anak kecil umur 5th,gmn kang.Apakah sama tindakannya?Soalnya waktu suruh minum susu gak mau 21. July 5th, 2009 at 18:37 devi Says: saya 22. February 28th, 2010 at 13:23 df Says: aku pernah merasa seperti keracunan,pusing n mual2,ku pikir karena bahan kimia yang ada pada lotion anti nyamuk,secepatnya ku minum banyak2 dan pergi ke klinik,tapi menurut dokter,itu kemungkinan besar karena masalah pencernaan.karena aku punya sakit mag 23. May 17th, 2010 at 13:20 dora Says: z slalu menggunakan susu pada keracunan makanan dengan maksud untuk merangsang muntahnya saja dan memperbaiki keadaan umumnya dengan memasang infus. 24. February 5th, 2011 at 10:42 erni Says: aq kemarin makan cumi kegemaranq, sampai di skl wkt ngajar kepala jd pusing aq kira kelelahan, kuminum obt sakt kpl tp ga sembuh. Siangx kumakn lg si cumi hitm itu aq jd sesak nafas pening berkeringt n lems.Melih gejalax baru aq sadar kemungkinn aq keracunan makanan, krn pernah beberapa kali aq keracunan makann. Kuminta tolg teman utk membelikn kelapa muda hijau, lalu kuminum sampai habis dan aq memuntahk semua isi perutq.aq menjd lega tidk sesak lg n bs tidur 25. April 7th, 2011 at 1:50 dita Says: Kalo keracunan krn makan jamur gmn? gak berani minum susu ni… air kelapa gak ada… teh hijau bisa gak ya? 26. December 17th, 2011 at 23:32 ratna septiningrum Says: air kelapa sebagai penetralisir dari toksik/ racun susu….. susu akan berdampak baik pd toksik, karena ketika susu masuk ke dalam usus, maka susu tersebut akan menggumpal, penggumpalan itu diikuti dengan menggumpalnya toksik sehingga toksik tidak langsung di serap oleh usus melainkan langsung di buang lewat feses ato buang air besar telur mentah…. sangat berguna sekali untuk melapisi jonjon usus sehingga toksik cairan tidak sampai diserap oleh jonjot usus… karena sudah ada barier pada didinding usus begono ceritanya 27. September 12th, 2012 at 8:25 tape ketan Says: yg jadi pertanyaan saya gan. 28. September 18th, 2012 at 16:03 Mardella Says: Susu baik untuk yang keracunan, pertama karna mudah didapatkan, praktis, dan reaksinya cepat. Hanya saja akan berakibat buruk, karna racun cepat larut dalam susu sehingga mudah diserap oleh tubuh. Kalau si penderita langsung muntah setelah minum susu, maka alternatif minum susu itu sangat baik
Leave a Reply
![]() ![]() | ![]() ![]() ![]() Live in JOGJA [IDX0058] - INDONESIA, interested in study about human behavior, enjoy some activities like coding, hiking in the mountains, surfing on the net, and listening 'hanging'.
Categories Jangan Asal Copy Paste, Blog Juga Hasil Karya Cipta. Bloglines Feedburner Get KlipFolio Get Firefox Get Opera Valid XHTML ![]() ![]() ![]() 25q. 0.126s. Powered by WordPress © 2006 All rights reserved. |