![]() ![]()
Tuesday, 04.12.2007 18:30
Paroki Menutup Gerejanya Setelah Diprotes Warga SetempatSaya baca lagi.. dan lagi.. dan lagi.. dari waktu ke waktu … dari tempat ke tempat.. dan ini hanyalah satu dari sekian pemaksaan kehendak yang terangkat ke permukaan dan menunjukkan bahwa kehidupan beragama kita sakit.
http://mirifica.net/wmview.php?ArtID=4556 Sedemikian menganggukah tempat ibadah kami? Sebanyak apakah tempat ibadah kami? Sedemikian ributkan tempat ibadah kami? Seberapa besarkah corong pengeras suara tempat ibadah kami? Seberapa seringkah kami menyebut Tuhan kami? Mungkin sekarang gereja banyak ditutup, setelah itu agama-agama juga ditutup dengan alasan hanya satu agama yang benar dan tidak sesat! Dimana hak kebebasan beragama? Lalu untuk apa jaminan kebebasan untuk memeluk beraneka ragam agama? Demokrasi macam apa ini? Bangsa macam apa ini? Pemerintah macam apa yang berkuasa saat ini? Pembunuhan atas nama Tuhan dimaklumi, pengrusakan atas nama Tuhan dibenarkan? Dimana nurani bangsa ini yang mendewakan agamanya yang paling benar? Dimana hukum dan rasa keadilan? Apakah karena kami tidak pernah melawan? Apakah kami selalu mengalah? Apakah karena ajaran kami yang tidak memperbolehkan membalas sehingga dapat melakukan segala sesuatu kepada kami. Tutuplah semua gereja ! *detik ini pun saya menjual nasionalisme saya dan percaya bahwa alam semesta akan menegakkan keseimbangannya di negeri ini…
Tags: indonesia, refleksi, sosial
Mood : ![]() 48 Responses :
1. December 5th, 2007 at 0:56 The Sandalian Says: Seharusnya Tuhan memang sudah menjatuhkan musibah kepada orang-orang yang mengaku benar itu. Sabar mas, Tuhan ga buta kok ^_^ 2. December 5th, 2007 at 1:18 indah Says: ya sebaiknya mendirikan gereja jangan di lokasi yg banyak muslimnya, apalagi jemaat gereja itu para pendatang dari luar daerah…., kalau mau demo ya silahkan demo saja…!!!, 3. December 5th, 2007 at 8:15 mbakyu Says: ktnya negara menjamin kebebasan umat untuk beribadah sesuai dgn kepercayaannya masing2, bukankah ada 5 agama di Indonesia dan bukan cuman satu.. Tuhan ngga buta kenz.. 4. December 5th, 2007 at 8:37 bangsari Says: ini bukan masalah katolik atau bukan. masalahnya adalah, negara ini memang tidak jelas, tidak adil dan tak bisa ditebak. negara ini memang aneh bung! 6. December 5th, 2007 at 9:00 OTAK Says: what a pity… dimana keadilan? 8. December 5th, 2007 at 9:49 olenk Says: loh? kq dibubarin??? mang gak punya ijin bangunan ya??? saya gak yakin pasti bukan dikarenakan hal tsb. sebenernya saya males komen masalah ini, coz sensitive bgt klo dibahas.. sebenernya dulu-dulunya tuh pada diajarin atau belajar, setidaknya mengenal pelajaran : pmp/ ppkn/ pancasila/ pendidikan moral/ atau sejenisnya… gak sih??!! mosok dari duluuuuuu masalah agama sering jadi peributan khalayak banyak to???? sosialisasi dikit napa!!! susah ya???? ato malah gak bisa??? PAYAH bgt klo ada yang jawab gak bisa!! (emang bukan manusia ya situ??? hahaha…) 9. December 5th, 2007 at 9:56 Hedi Says: Pada prakteknya justru cuma "baju" dan bahkan "cuma kulit". Mereka (umat tertentu) sendiri tak mengerti dan menyadari apa yang sesungguhnya mereka buat. Label tertentu hanya digunakan sebagai kendaraan politik. Tragis banget… Sungguh, ini memang negeri sakit. Tapi kita doakan aja Ken, ingat doa Bapa Kami aja, "…ampunilah kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami…" Kita maafkan mereka dan semoga Tuhan juga memaafkan kita. 10. December 5th, 2007 at 10:23 mbakyu Says: @mas hedi: loh sampeyan masih apal tah mas doa itu, lah tak pikir nda :D 11. December 5th, 2007 at 11:17 zam Says: meh de’e sholat 7 rekaat kek, meh de’e nyembah berhala kek, meh de’e nyembah api kek, nyembah matahari kek, asal dia baik ma aku tentu aku akan baik ma dia.. gitu wae kok repot.. soal agama dan kepercayaan ki hak asasi.. mo ndak beragama pun bebas, itu hak asasinya dia.. :D 12. December 5th, 2007 at 11:46 funkshit Says: @zam.. btw mas mas.. alasan yang diajukan untuk penutupan nya apa seh ? 13. December 5th, 2007 at 15:59 wd Says: pertama. berita yang saya terima gereja itu sudah bisa dipakai lagi. seperti biasa, kasus2 seperti ini kuat sekali unsur politisnya. kedua. penyusun UU Kerukunan Beragama pasti tak paham konsep "Paroki". mana ada sebagai minoritas warga kristiani tinggal terkonsentrasi di satu tempat? Atau penguasa negeri ini pingin bangun tembok2 sosial di antara warganya? Kampung Muslim sendiri, Kampung Kristen sendiri, Kampung Budha, Hindu, etc sendiri juga. Yang Atheis juga mesti bikin Kampung sendiri. Gitu kali pikirnya. benar2 bangsa yang sakit.. ketiga. Peace for all.. :) 14. December 5th, 2007 at 16:17 Totoks Says: ikut prihatin kenz, saya juga bosen dengar berita yg kayak gini. kenapa sih gak bisa hidup berdampingan dan saling berbagi. maafkan saya kalo masjid kami mengganggu ketenangan tidurmu, kami juga tidak berani pasang corong pengeras suara gede kok kalau disekitar kami mayoritas adalah penganut agama lain. atas nama toleransi seharusnya semua bisa dibicarakan dengan damai. 15. December 5th, 2007 at 17:07 ria Says: Kenz.. rasanya buat kita sbg kristiani hanya bisa berdoa dan tetap menerima semua dgn besar hati dan kasih, aku percaya suatu hari nanti Tuhan akan membuka mata hati setiap orang yg beriman. Happy December! 17. December 5th, 2007 at 17:57 I Made Suryawan Says: Memang skr lagi edan ni negara!!!! Salut mas udah mengangkat hal ini. Btw, saya lg blogwalking. Maen2 ke blog saya ya! Thx. :) 18. December 5th, 2007 at 19:49 dnial Says: Berita ini kok nggak muncul di koran mainstream? Tanya kenapa? 19. December 5th, 2007 at 22:19 Gudeg Says: Kasus seperti ini sudah sering banget terjadi, dan tidak hanya sekali saja.. Yang lebih menyedihkan melihat kasus ini adalah bahwa ini terjadi menjelang perayaan sakral pada bulan Desember ini.. 21. December 6th, 2007 at 2:54 leksa Says: kalo bicara tataran nya masyarakat , grassroot, mereka adalah korban, Ada yang salah dengan sistem kita,..bentuk dari adu domba,..tapi justru diamini sistem kita.. Allah Maha Adil,.. Sudah berkali2 dibuktikan keadilannya.. kita tidak pernah mau sadar… 22. December 6th, 2007 at 8:28 didut Says: kita jadi yg minoritas memang harus lbh kuat (& berusaha lbh normal) 23. December 6th, 2007 at 8:47 mei Says: lagi??? hmm modal kita hanya berdoa khan??? seperti kata Yesus, saat pipi kananmu di tampar, berikan pipi kirimu, karena Bapa disurga yang akan membalasanya… berat???tentu saja, karena kita mnusai yang punya ego dan emosi..tapi saat kita menginsafinya dan meyerahkannya padaNya, seala sesuatu pasti ada rencana indah dibaliknya 24. December 6th, 2007 at 10:33 Kardjo Says: Roma 8:17. Dan jika kita adalah anak, maka kita juga adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita menderita bersama-sama dengan Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama dengan Dia. mas Kenz, Terpaksa saya mengangkat ayat ini (seharusnya bukan disini tempatnya). Kita harus tabah. Tuhan tidak pernah tidur. Dia tidak akan beri ular beludak kepada kita yang meminta roti. Teman-teman yang lain, kita bangun negeri ini dengan kepandaian kita, bukan dengan dogma. Mari bergandeng tangan, Islam, Katholik, Kristen, Hindu, Budha, Konghucu, Kepercayaan dan lain-lain. Jangan biarkan terpuruk oleh kebiadaban ‘sesorang’ yang munafik. 25. December 7th, 2007 at 1:27 fertob Says: konsep "memikul salib" dan "ditolak dunia" yg ada dlm agama Kristen/Katolik memang sangat berat. gereja hanya gedung, gereja yg sesungguhnya ada pada diri masing-masing orang. 26. December 7th, 2007 at 9:53 piet Says: again… kita berserah dan berdoa saja mas Ken, Gusti Yesus ora sare,….sampai ketemu lagi tgl 15 Des di YBHK. salam….. 27. December 7th, 2007 at 10:35 Dan Says: Dr jaman kaisar Nero yg suka bakar orang kristen sampe skarang kan ga menunjukkan kalo kita takut, semakin dihambat semakin melesat. 28. December 7th, 2007 at 15:36 Yoda Says: "Beware of the dark side. Anger…fear…aggression. The dark side of the Force are they. Easily they flow, quick to join you in a fight." "Ohhh! Great warrior! [laughs and shakes his head] 30. December 14th, 2007 at 22:38 dodot Says: santai saja… 31. December 15th, 2007 at 16:05 escoret Says: percaya…klo presidennya saya…ndak bakal kyk gini… *prihatin* 32. December 18th, 2007 at 12:04 ninja Says: ikutan nibrung. gw juga katolik. ninja katolik malah hehehe…(‘mang ada?) gini..gini..namanya persoalan begini ini udah banyak di indonesia. dari jamannya gw lahir sampe udah segede ini, udah bosen dengernya. anggap aja kita numpang. kita toh ngga pernah diajarkan untuk melawan. for christian community only, masih inget kan "kalo ditampar pipi kiri, trus berikan pipi kanan"? gw pernah diketawain abis2an sama pihak mayoritas, katanya "GOBLOCK". Tapi diatas itu semua, mereka melupakan inti dari ajaran Kristiani yaitu "Kasih"….. @indah : 34. December 18th, 2007 at 14:48 papaevan Says: saya harap anda tidak berburuk sangka sama muslim.sama halnya dg saya yg tidak berburuk sangka sama katolik,protestan,hindu,budha,dll. Pas kuliah dulu, saya sering main ke seminari dan ngangsu belajar sama romo2 n frater2. saya menghormati mereka sama seperti kyai saya di pesantren. 37. December 19th, 2007 at 6:35 a0z0ra Says: Jgn2 ada yg mo pake tanahnya buat bangun mall dsb… kan tanah gereja biasanya gede… 38. December 23rd, 2007 at 22:16 Dino Says: Mas Kenz.. 39. December 28th, 2007 at 23:46 Cecilia Says: yah.. saya jg berpikir demikian.. "sebegitu mengganggu-nya kah gereja atau ibadah kita?" gak adil, man.. gereja yg udah saya tau dan kunjungin dr semenjak sy bisa ingat (puluhan tahun) tiba2 aja mau ditutup gitu aja (meskipun katanya skrg udah bisa dipake lagi.. tp ttp aja penutupan paksa gereja2 udah terlalu sering saya dengar).. tau ga sih betapa mirisnya hati saya pas denger kata temen saya yg liat salib yg di gereja itu udah diturunin.. sakit.. 40. December 28th, 2007 at 23:53 Cecilia Says: @Totoks.. kayanya kamu saudara Muslim yg paling bae yg pernah saya liat deh =D 41. December 28th, 2007 at 23:58 Cecilia Says: @Dodot: klo tempat ibadah saudara yg diperlakukan begitu, saya pengen tau apa Sdr masih bisa mengatakan demikian.. "toh nabinya juga tidak apa apa"..? what da…?! 42. January 2nd, 2008 at 9:05 fadhlil Says: turut prihatin.. maaf klo memang menurut anda semua, pihak kami (mayoritas), mengganggu ketentraman anda. jangan nyalahin agamanya yah, yang salah itu umatnya.. klo kalian (minoritas) butuh bantuan untuk memperjuangkan hak2 kalian, saya(kami) juga mau koq membantu untuk memperjuangkannya. ayo kita tegakkan keadilan (lagi) dinegeri ini!! 43. January 2nd, 2008 at 9:09 stiv Says: sorry melenceng, 44. January 25th, 2008 at 0:20 pdc_romeo Says: To Kenz… keren kamu berani menyuarakan hal ini di blog kamu… ini berarti iman kamu tak sebesar biji sesawi… (hehehe inget2 dikit) Tenang aja bro semua… iman itu anak sebelah eh … maksudnya orang yang punya iman adalah orang yang bisa mengerti apa dan artinya keyakinan yang mereka punyai dan percayai (pendapat sendiri lho…keren khan) so kalau ada yang beginian untuk para Kristiani kita imani saja ajaran KASIH … toh upah kita di Surga bukan di dunia ini. Dan kita tetap and harus tetap mempunyai kecintaan terhadap negeri Indonesia ini karena yang sakit ataupun apa namanya itu cuma orang-orangnya saja… (begitu… kalau namanya politik semua sama aja di Indonesia atau luar negeri) Jadi cuma saran aja untuk teman2 semua tetaplah menjunjung tinggi arti dari sila ke-3 PANCASILA … PERSATUAN INDONESIA itu aja deh… KASIH ITU LEMAH LEMBUT, SABAR ……. 45. February 15th, 2008 at 6:51 farhat Says: wah wah secara pribadi saya sendiri orang yang bertuhan tapi klo ditanya agama apa ya saya jawab sesuai dengan agama orang tua saya, krn selama ini agama lebih merupakan "warisan" daripada kepercayaan. [HAM perlu ditambah : 46. February 15th, 2008 at 6:58 farhat Says: agama timbul dan diciptakan ketika manusia tidak bisa mengatur diri dan komunitasnya, tapi klo sekarang manusia sudah punya batasan2 moral yang jelas bahkan lebih jelas daripada yang ada di kitab suci masihkah kita butuh agama yang justru menimbulkan konflik (bwat kita yg berpendidikan memang ga kerasa tp bwat rakyat kecil yg bodo2 gmn ?????????????????????????????. apalagi yg sekolahnyacm ampe sd. Wah bs jd bom waktu tu tunggu aja ntar kan jadi yugoslavia kedua) AGAMA CUMAN ANGAN2 MANUSIA YG DIJADIKAN SEMBAHAN BWAT LARI DARI KENYATAAN N MALES MIKIR 47. April 22nd, 2008 at 10:43 Ario Says: Memang..negara yang sakit, PPKN itu omong kosong..gak bisa diterapkan di dunia nyata! 48. March 18th, 2009 at 12:41 uri avnery Says: Senasib dengan agama Islam di Mindanao yang dihalang-halangi pemerintah Philipina. Senasib dengan ajaran Kristen & Islam yang dihambat oleh pemerintah Israel. Senasib dengan ajaran Budha yang ditekan oleh pemerintah China. Begitulah diktatorisme mayoritas terhadap minoritas. Terjadi di semua negara di dunia.
Leave a Reply
![]() ![]() | ![]() ![]() ![]() Live in JOGJA [IDX0058] - INDONESIA, interested in study about human behavior, enjoy some activities like coding, hiking in the mountains, surfing on the net, and listening 'hanging'.
Categories Jangan Asal Copy Paste, Blog Juga Hasil Karya Cipta. Bloglines Feedburner Get KlipFolio Get Firefox Get Opera Valid XHTML ![]() ![]() ![]() 25q. 0.140s. Powered by WordPress © 2006 All rights reserved. |