![]() ![]()
Sunday, 08.01.2006 8:08
Ramalan Dunia Blogging di Tahun 2006Tentu semua orang Indonesia kenal dengan Mama Lorenz, dan mungkin kebanyakan dari kita melihat begitu banyaknya sajian prediksi dan ramalan beberapa paranormal Indonesia yang ditayangkan di berbagai media massa memasuki awal tahun 2006 ini. Bagaimana jika paranormal Indonesia diminta untuk meneropong ada apa saja di dunia blog kita pada tahun 2006? Pada tahun 2006 ini, dunia blog secara umum akan mengalami perkembangan yang sangat pesat. Semakin banyak orang mengenal dunia blogging dan menjadi seorang blogger. Daya tarik dari beberapa penyedia layanan blog gratis seperti blogger.com, dan wordpress menjadi pemicu orang untuk mulai menginjakkan kakinya ke dunia blogging. Apalagi beberapa situs pertemanan seperti Friendster dan Multiply mulai melakukan konsolidasi dengan memperbaiki fasilitas bloggingnya sehingga memiliki keunggulan tersendiri.
Begitu pula yang terjadi di dunia blog Indonesia, beberapa layanan blog gratis seperti blog.indosiar.com, dan flexiland akan semakin memantapkan fasilitas mereka. Namun terlihat bahwa bintang keduanya tidak begitu secemerlang layanan blog kelas dunia. Kedua layanan itu hanya cukup untuk menerbitkan blogger-blogger baru yang memang merupakan konsumen dari produk mereka yaitu televisi dan operator flexi. Ada hal yang menarik bahwa beberapa institusi mencoba mengembangkan blog dalam lingkungan kerjanya. Tujuan dan arahan yang kurang jelas menyebabkan performansi usaha yang mereka lakukan tidak begitu menunjukkan kemajuan yang besar. Namun satu diantara mereka kemungkinan berhasil mendapatkan keuntungan dari hal tersebut. Bagaimana dengan tokoh-tokoh dunia blog Indonesia? Oh yea, Raja Blogger Gembel kita juga masih diminati para audiensnya yang selalu tertawa terpingkal-pingkal membaca blognya yang sangat kereaktif sekali. Tahun 2006 kemungkinan bertambah kreatifitasnya. Hanya saja beberapa kesibukan barunya sedikit akan mengurangi jumlah postingannya tahun ini. Tema penulisan blogger Indonesia tahun 2006 yang formal dan diminati masih seputar masalah teknologi dan IT, namun beberapa blogger mulai mencoba membuat blog sesuai dengan bidang keilmuannya masing-masing, tema tulisan tentang bidang sosial dan seni mulai muncul di permukaan. Namun peminatnya masih kalah jauh dibandingkan tema teknologi dan perkembangan IT. Tema curhat dan cerita pribadi juga menjadi tema umum dari kebanyakan blogger, khususnya yang baru memulai aktivitas bloggingnya. Banyak orang mulai sadar akan berharganya sebuah pengalaman dalam hidupnya sehingga layak untuk didokumentasikan dalam blognya masing-masing. Apalagi situasi masyarakat Indonesia yang pada tahun 2006 ini lebih anarkis, karena kebingungan untuk menyalurkan ungkapan hatinya dalam menghadapi berbagai masalah kehidupan yang semakin sulit akibat banyaknya bencana yang melanda di negara kita. Bisa jadi orang-orang yang intelek lebih memilih menyalurkan ekspresinya melalui blog daripada melakukan tindakan anarkis di jalanan. Kemajuan fasilitas internet di berbagai pelosok Indonesia, membuat perkembangan blog tidak pernah surut. Mungkin beberapa orang berhenti melakukan blogging di tahun ini, namun tergantikan oleh puluhan orang yang memulai aktivitas bloggingnya pada tahun ini. Bahkan ada selebirities yang juga mulai meluangkan sedikit waktunya untuk ngeblog. Oh ya, bagaimana dengan pakar IT kita? sepertinya peristiwa di tahun yang lalu membuat orang untuk berhati-hati mengeluarkan statement tentang dunia blog, begitu halnya juga para blogger yang mulai menjaga esensi tulisan di blognya agar tidak bermasalah sampai meja hijau. Kemajuan lain di dunia blogger Indonesia, adalah munculnya orang-orang yang mensosialisasikan blog ke masyarakat umum, entah melalui media cetak berupa artikel, media televisi, film dokumenter, novel, seminar dan juga publikasi hasil -hasil penelitian dari survei-survei tentang blogger. Wacana tentang blog pun semakin berkembang, bahkan blog bisa menjadi media terapi alternatif, media intelijen dan bahkan media promosi. Ada juga usaha untuk mempersatukan blogger se-Indonesia, namun nampaknya pada tahun ini masih banyak kendala yang dihadapi. Jikapun terbentuk, ada semacam kebingungan akan arah kemana blogger akan dibawa. Meskipun demikian usaha- usaha ini mungkin menjadi pondasi bagi terbentuknya solidaritas blogger se-Indonesia. Komunitas Blogger terbesar saat ini, masih memimpin dengan seribuan bloggernya, semakin terkenal dan kemungkinan terus bertambah mencapai angka dua ribuan. Bintangnya masih cemerlang, asal saja semua moderatornya mampu mempertahankan kekompakan dan kesabaran dalam mengelola forum. Hmm.. sepertinya akan ada sedikit konflik akibat persaingan antara media konvensional dengan blog sebagai media alternatif. Bahkan kemungkinan membuat beberapa tokoh keilmuan mulai bicara tentang blog. Pada tahun ini Polri juga mesti berhati-hati akan media blog, karena para teroris mulai mencoba melakukan pekerjaan intelejen melalui blog baik yang tersamar maupun tidak, dan juga sebagai penyesatan informasi untuk mempengaruhi dan membakar emosi publik untuk mengacaukan situasi negara. Demikianlah ramalan dunia blog kita di tahun 2006, bagaimana? banyak kan? percaya enggak? Hahaha… sayangnya ini bukan ramalan Mama Lorenz atau paranormal lainnya. Ini hanyalah intermezzo dari saya dengan keakuratan kurang dari 68%. Percaya atau tidak, saya kembalikan kepada masing-masing pribadi ;) Tags: Blogging, indonesia, ramalan
Mood : ![]() 7 Responses :
2. January 11th, 2006 at 11:08 abdy Says: saya percaya juga dengan yang anda ramalkan itu dan saya copy artikel tersebut untuk saya posting ke blog saya agar supaya teman-teman saya punya minat untuki punya blog juga, btw apa yang anda ramalkan itu bisa jadi kenyataan…!!! 3. January 12th, 2006 at 10:00 dyna Says: Aku tak percaya dirimu tp percaya ramalannya kali ye…hehehe.. PS: cie..begitu pesatnya dirimu sekarang..ngotak ngatik yg penjelasannya mbuat diriku terengah2 membacanya..;( btw udh selsei nulisnya?tinggal maju?brarti udh ngga ngabur2 lagi dunk…;) 4. January 18th, 2006 at 3:18 febianto Says: saya percaya kepada pemerintah yang akan datang supaya lebih giat. dari sondang .mahasiswa dari universitas merdeka malang fakultas ekonomi 5. December 9th, 2006 at 19:33 ririn desiana Says: emang yang ngramal Tuhan, Please deh!!! 7. September 8th, 2007 at 14:02 sabarjane Says: Saya lihat belum ada yang menggarap blog untuk dunia anak-anak dari aspek pendidikan (kira2 umur 8 s/d 15 tahun). Mereka inilah yang disebut Marc Prenky sebagai generasi ‘digital native’. Kalau mereka tidak dibimbing sejak dini, nanti seperti di China. Berdasar survey Feb’2007, 1 dari 5 anak umur 13 s/d 17 tahun di China sudah kena penyakit Internet Addictive Disorder (IAD- 1. Cyber Sexual, 2.Cyber Chat, 3. Net Game, 4. Information overload, 5. Computer Use. ). Penyakit ini menghancurkan masa depan mereka!!! Jauh lebih mewabah dari alkoholic ataupun narkoba. Ayolah, para aktivis ICT, cari cara dan bentuk untuk membimbing mereka. Jangan sampai anak-anak kita berinternet hanya untuk chating atau ber-online game…….Ajak dan bimbing mereka ber-blogging yang baik dan benar. Saya sudah surfing mencari website untuk masalah ini, tapi belum ketemu. Atau memang belum ada di dunia???. Ini tantangan besar yang akan sangat berguna bagi keselamatan anak-anak, jangan nantinya malah mereka kena IAD. Sekarang para orang-tua begitu bangga bila anaknya di depan komputer, bahkan berlama-lama. Tanpa menyadari apa yang mereka lakukan di depan layar monitor. Bayangkan, apa yang diperoleh seorang anak tiap hari betah berjam-jam di Friendster??? Apakah membuat mereka menjadi makin cerdas, intelektual maupun mentality-nya? ICT membawa banyak hal positif, tapi sekaligus berbagai dampak negatif. Pemerintah dan masyarakat kita sama sekali kedodoran dalam mempersiapkan pranata sosialnya, agar maksimal dalam manfaat positif, namun minimal dampak negatifnya. Buktinya, sampai saat ini Pustekkom Depdiknas saja melalui http://www.edukasi.net hanya memiliki 65.000 user. Sementara jumlah pelajar SD/SMP/SMA Indonesia sekitar 25 jutaan. Jauh panggang dari arang……….!!! Jadi Ayoooo…. para aktivis ICT, jadikan ICT bagi dunia pendidikan anak-anak sebagai isue-isue yang strategis yang hangat. Anak-anak tidak bisa menunggu, kita berlomba dengan waktu. mereka tetap bertumbuh…jangan sampai mereka jadi generasi IAD (‘ ai ei di’). Eh…jangan-jangan sebagian dari kitapun udah kena IAD ini…..wah!
Leave a Reply
![]() ![]() | ![]() ![]() ![]() Live in JOGJA [IDX0058] - INDONESIA, interested in study about human behavior, enjoy some activities like coding, hiking in the mountains, surfing on the net, and listening 'hanging'.
Categories Jangan Asal Copy Paste, Blog Juga Hasil Karya Cipta. Bloglines Feedburner Get KlipFolio Get Firefox Get Opera Valid XHTML ![]() ![]() ![]() 29q. 0.095s. Powered by WordPress © 2006 All rights reserved. |